AQIDAH AKHLAK KELAS 5 BAB MENGHINDARI AKHLAK TERCELA
MENGHINDARI
AKHLAK TERCELA
A. KIKIR
Kikir kebalikan dari dermawan.
Kikir atau bakhil yaitu enggan mengeluarkan sebagian harta yang dimilikinya kepada yang berhak menerimanya. Padahal di dalam harta itu ada hak bagi orang fakir miskin dan anak yatim. Maka orang yang bersifat kikir telah berkhianat kepada Allah, karena ia tidak mau menunaikan amanat yang diberikan kepadanya; yaitu berupa harta benda yang telah diterimanya.
Orang yang kikir atau bakhil hanya akan menemui kesukaran, dan terjerumus ke dalam perbuatan dosa, menjadi sombong, congkak, serta cinta dunia yang berlebihan
Menghindari sifat kikir
1. Mengingat-ingat bahwa harta yang kita miliki adalah titipan Allah
2. Mengingat akibat buruk yang timbul dari sifat kikir
3. Membiasakan diri member kepada orang lain walaupun sedikit
4. Melihat kehidupan orang miskin yang serba kekurangan
5. Mengingat pahala yang di dapat apabila kita bersifat dermawan
6. Sadar bahwa harta benda tidak akan kekal dan dibawa mati.
B. Serakah
SERAKAH yaitu sikap tidak puas dengan yang menjadi hak atau miliknya, sehingga berupaya meraih yang bukan haknya. Setiap orang berpotensi bersikap serakah.
Ciri-ciri orang serakah antara lain :
Tidak mau berbagi atau pelit, selalu menginginkan bagian paling banyak, rakus terhadap dunia, tidak peduli terhadap kepentingan dan penderitaan orang lain.
Agar terhindar dari sifat serakah antara lain
1. Membiasakan diri mensyukuri setiap pemberian dari Allah swt dan mansuia
2. Menanamkan dalam hati sifat qonaah
3. Tidak membanding-bandingkan nikmat yang dimiliki orang lain dengan diri sendiri
4. Mengingat azab Allah swt.
5. Tidak melupakan kehidupan akhirat yang lebih kekal atau abadi.
C. Kisah Qorun
Qorun bersifat kikir dan serakah. Ia tidak mau berzakat dan sedekah. Allah
membenamkan dirinya dan seluruh hartanya.
sumber : http://muafifulhuda.blogspot.com/2013/01/resume-materi-akidah-akhlak-kelas-v-smt_9639.html
MEMBIASAKAN
AQIDAH AKHLAK KELAS 5 BAB MEMBIASAKAN AKHLAK TERPUJI
MEMBIASAKAN
AKHLAK TERPUJI
1. Teguh Pendirian
Teguh pendirian berarti teguh apa yang menjadi pendapatnya.
Orang yang mempunyai sifat teguh pendirian tidak akan mudah terpengaruh oleh orang lain. Orang seperti ini tidak suka mencari muka, atau mengorbankan pendapatnya hanya menyenangkan orang lain.
Kebalikan dari sifat teguh pendirian yaitu niasa disebut plinpan.
Orang plinplan akan mudah merasa bimbang, orang seperti ini tidak yakin dengan pendiriannya, bahkan ia akan mudah mengubah pendiriannya demi orang lain.
2. Dermawan
Dermawan yaitu orang yang dengan suka rela atau ikhlas memberikan bantuan.
Sifat dermawan merupakan sifat suka memberikan hak miliknya kepada orang lain agar dapat dimanfaatkan tanpa mengharapkan imbalan apa pun.
Firman Allah QS Al Baqarah/2: 261 yang artinya :
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui.”
Manusia sebagai makhluk social selalu membutuhkan pertolongan orang lain karena mereka hidup bertetangga.
a) Hidup bertetangga
Hadits Nabi yang artinya “barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah memuliakan tetangga”. (HR Muslim 67)
Orang-orang yang tinggal di sekitar rumah kita disebut Tetangga.
Kita harus menjunjung tinggi sikap tenggang rasa dengan tetangga. Tolong menolong dalam kebaikan itu wajib hukumnya, apalagi tolong menolong dengan tetangga.
Sabda Nabi “Tidaklah disebut mukmin orang yang kenyang sedangkan tetangganya kelaparan.”(HR AL Bukhari).
b) Hidup Bermasyarakat
Kehidupan social dimulai dari yang paling kecil yaitu keluarga, tetangga, masyarakat, bangsa dan Negara. Hidup bermasyarakat tidak dapat dihindari.
Adab dalam bermasyarakat antara lain
- Mengembangkan sikap toleransi dengan semua anggota masyarakat
- Menjaga hubungan baik dengan rajin bersilaturrahmi
- Mengikuti secara aktif dalam kegiatan social dilngkungan masyarakat tempat tinggal kita.
- Menghindari perilaku-perilaku yang dapat menimbulkan permusuhan.
- Menunjukkan kemuliaan akhlak seorang muslim.
JIka kita mampu dan dapat menjaga hubungan baik dengan mansuia berrati kita juga mampu menjaga hubungan baik dengan Allah.
sumber : http://muafifulhuda.blogspot.com/2013/01/resume-materi-akidah-akhlak-kelas-v-smt_9639.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar